gold krisan

sayapku yang dulu hendak rapuh, karena beberapa pias senja. tetapi kini, kembali tersadar, aku akan berbinar, tapi tentu tak kan gemerlap, bila kau tak bersama ku. sekarang. terimakasih untu kau yang kini mengisi babak baruku. terimakasih untuk semua.....

Minggu, 17 Juli 2011


Ketika aku terbangun
Dari mimpi yang kelam
Senyummu menghangatkan langkahku
Terimakasih.....
Kau telah mengajarkan ku bagaimana
Mencintai dengan sederhana
Aku menemukan kedamaian dan kenyamanan
Dalam alur hidupmu
Tetapkan aku dihatimu..........



Penat rasanya indah hanya dalam kata
Terlalu jauh jarak kami.
Hingga tak ada bias cahaya ‘tuk arungi jalan kami.
Masih adakah keraguan dalam hatimu
Tak inginkah kau mengenali sinar itu.

Jika aku mampu ‘kan ku ukir sejuta bintang dalam mimpimu.
Jangan tunggu aku malam ini
Maaf jika ku tak kirim kabar berikutnya

Aku ingin kau sadari
Ketulusan hati ini
Demi merajut jari jemari
Aku masih bisa menanti
Tapi sampai kapan
Sampai kau kenali dirinya padaku
Saat itulah aku beranjak pergi.............







Angan-angan ingin bersamamu
Hanya ilusi semata.
Tak ada yang memberikan titik terang
Hanya ada batu kecil menghalangi langkahku
Kenapa semua alur harus tercipta sama
Kapan riak kesadaran itu menghampirimu
Aku penat melihat bayangan abu-abu yang singgah
Silih berganti, namun tak banyak memberikan peruntungan
Ujung kata hanya sakit hati.
Aku enggak ngertii...........













Saat semua beranjak
Beralih dari bilik hati yang lain
Aku tetap tertegun disini
Diam tanpa kata .

Akankah semua akan indah
Saat kau tak kunjung kembali
Tak akan ingkarkan janjimu
Lenteramu sebentar lagi padam..



Tidak ada komentar:

Posting Komentar